Aksi Massa Tantang Jokowi Hadir ke Riau untuk Rasakan Derita Kabut Asap

shares |

Homestay Dan Penginapan Murah Di Bontang
Informasi Jasa Sewa Rumah Murah Di Bontang Call +6281228801199
http://www.HomestayBontang.com

Homestay Dan Penginapan Murah Di Bontang
Informasi Jasa Sewa Rumah Murah Di Bontang Call +6281228801199
http://www.HomestayBontang.com

Homestay Dan Penginapan Murah Di Bontang
Informasi Jasa Sewa Rumah Murah Di Bontang Call +6281228801199
http://www.HomestayBontang.com

Ads by HomestayBontang.com
Homestay Dan Penginapan Murah Di Bontang
Informasi Jasa Sewa Rumah Murah Di Bontang Call +6281228801199
http://www.HomestayBontang.com

Homestay Dan Penginapan Murah Di Bontang
Informasi Jasa Sewa Rumah Murah Di Bontang Call +6281228801199
http://www.HomestayBontang.com

Homestay Dan Penginapan Murah Di Bontang
Informasi Jasa Sewa Rumah Murah Di Bontang Call +6281228801199
http://www.HomestayBontang.com

Ads by HomestayBontang.com
jokowi rasakan asap

Gerakan aksi massa amanat penderitaan rakyat (AMPERA) kembali lakukan unjuk rasa, menantang Presiden Jokowi untuk hadir ke Riau, dan merasakan penderitaan masyarakat akibat kabut asap.
Aksi massa AMPERA dipusatkan di Jalan Cut Nyak Dien, tepat berada di samping kantor Gubernur Riau, Rabu (07/10/2015) sekitar pukul 14.35 Wib.
Selain menantang Jokowi, massa AMPERA juga menyatakan sikap, agar pemerintah Provinsi Riau transparan, mempublikasikan dan mengedukasi terhadap masyarakat, tentang konsekuensi status tanggap darurat bencana. Melakukan evakuasi dan ganti rugi terhadap korban bencana kabut asap.
 
AMPERA juga meminta pemerintah terbuka dan jujur, mengenai titik api karlahut yang berada di wilayah HPHTI dan HGU. Mereka juga mengimbau agar para akademisi tidak berselingkuh dengan perusahaan-perusahaan perusak lingkungan.
"Selama ini para akademisi sudah tumpul tak ada lagi daya kritis, karena mereka selalu menerima dan mengajukan proposal ke perusahaan yang berimbas kepada pembelaan terhadap perusak lingkungan," ungkap Tata Haira SH, selaku korlap AMPERA Riau.
Sementara itu panglima AMPERA Riau, Hendri Marhadi mengimbau, agar para akademisi tidak lagi menjadi pembela perusahaan perusak lingkungan.
"Kami mohon para akademisi dari IPB, ITB, UI dan UGM jangan lagi menjadi pembela perusahaan yang sudah menjadi perusak dan menimbulkan penderitaan masyarakat dalam kurun waktu 18 tahun terakhir ini," cetusnya.
Dengan pengawalan ketat aparat kepolisian, massa yang membawa spanduk bertuliskan, Mr Presdiden Welcome to home land of jerebu, membubarkan diri setelah berorasi sekitar 30 menit. [goriau]
 
Homestay Dan Penginapan Murah Di Bontang
Informasi Jasa Sewa Rumah Murah Di Bontang Call +6281228801199
http://www.HomestayBontang.com

Homestay Dan Penginapan Murah Di Bontang
Informasi Jasa Sewa Rumah Murah Di Bontang Call +6281228801199
http://www.HomestayBontang.com

Homestay Dan Penginapan Murah Di Bontang
Informasi Jasa Sewa Rumah Murah Di Bontang Call +6281228801199
http://www.HomestayBontang.com

Ads by HomestayBontang.com

Related Posts